Membuat Goal Setting Bisnis

Ehh.. Tidak terasa tahun 2021 akan segera berakhir, ada pebisnis yang merasa optimis dalam menghadapi tahun baru 2022, tetapi banyak pula yang merasa pesimis. Selalu yang menarik dan menjadi pertanyaan wajib pada setiap Pebisnis adalah;

“Apakah Goal Bisnis Anda Tercapai hingga Kuartal ke 4 di tahun 2021 ini ?”

Apabila Anda mencapai atau bahkan melebihi goal di bisnis Anda, saya ucapkan Selamat.. karena Anda termasuk dalam 18% pebisnis yang berhasil mencapai goal sesuai dengan target, sedangkan 82% sisanya gagal dalam mencapai goal yang telah ditetapkan.

Terus bagi yang belum berhasil mencapai goalnya, Pertanyaannya adalah,
– Apakah sebenarnya goal/tujuan yang ingin di capai ?
– Apakah kita sudah bergerak semakin dekat dengan goal tersebut ?

Orang yang tidak mencapai goal mereka, karena mereka tidak menuliskan semua goal-nya. Tetapi hanya berada didalam kepala mereka saja

Bagaimana cara menentukan strategic goal yang baik? Ada banyak teori.

Mulai kudu SMART (Specific, Measurable, Actionable, Realistic, Time based). Ada juga yang bilang jika strategic goal itu harus ‘besar’, ‘panjang’, dan ‘tahan lama’ (bahasa Jim Collins disebut BHAG : Big Hairy Audatious Goal).

Jangan ngeres dulu. Ini bukan iklan obat kuat. Maksudnya strategic goal kita seharusnya bisa menginspirasi kita dalam mengarungi perjalanan yang panjang.

Biar kebayang kita balik ke studi kasus jika kita Koki resto hotel yang terdampak Corona.

Kemana Kita?

Misalnya kita sudah melakukan strategic alignment dan tahu jika kondisi kapal kita goyang, dan ada badai karena Covid-19. Peran yang bisa kita lakukan adalah memasak makanan lezat, yang bisa menjadi sumber pemasukan hotel disaat sulit seperti ini.

Strategic objective yang bisa kita tulis adalah:

“Menjadi resto hotel terbaik di Indonesia”.

Kelihatannya keren ya. Resto hotel terbaik.Tapi kebayang ga menjadi resto terbaik itu kaya gimana? Trus apakah sudah kriteria Smart? Gimana klo kita reworks dikit dan jadi:

“Pada Desember 2020 menjadi resto hotel bintang 4 terkemuka yang menjual 1000 porsi makanan per hari”.

Kita menset kriteria terkemuka dengan benchmark goal yang jelas: Penjualan 1000 porsi per hari. Sangat sederhana dan jelas. Jika nanti penjualan kita hanya 999, berarti kita belum jadi restoran terkemuka. Sesederhana itu.

Ada tips tambahan yang bisa kita lakukan setelah menulis strategic objective. Kita bisa bertanya lagi:

  1. Apakah tujuan kita sudah ‘benar’?
  2. Adakah alternatif tujuan yang lebih ‘benar’?

Sangat disarankan untuk melontarkan pertanyaan ‘nakal’ dan provokatif:

  • Apakah tetap menjadi bagian resto hotel sudah benar?
  • Kenapa kita tidak mengusulkan ke manajemen untuk membuat mobile resto chain yang independent?
  • Kenapa kita tidak coba beralih ke industri yang masih related dengan makanan seperti food content media?

Karena salah tujuan = salah asuhan. dan Terus pertanyakan tujuan strategis Anda. Karena tujuan dari hidup, adalah hidup dengan tujuan.

Tetap semangat dan jangan khawatir, kali ini kita akan membahas :

4 hal terpenting yang perlu Anda miliki dan ketahui bagaimana goal agar dapat berhasil dibisnis Anda

Penyebab dan Alasan pertama mengapa banyak pebisnis diluar sana gagal dalam mencapai goal setiap tahunnya adalah, karena “Mereka Tidak Tahu Bagaimana Cara Mencapai Goal”  terlebih lagi dimasa perekonomian yang sedang menurun seperti saat ini.

Walaupun mayoritas pebisnis mengetahui bagaimana cara mencapainya, kebanyakan dari mereka tidak memiliki disiplin diri dan berkomitmen untuk meraih goal yang telah mereka buat sendiri, dan ironisnya keadaan ini terus terjadi berulang kali setiap tahun.

Ada satu pertanyaan sederhana yang menarik buat Anda, yaitu Apa perbedaan antara orang yang memiliki kecerdasan dan orang yang tidak memiliki kecerdasan?. Apakah orang tidak cerdas yang memiliki tingkat IQ < 100 dan apakah orang yang cerdas yang memiliki tingkat IQ > 120?.

Jawabannya sangat sederhana namun perlu kesungguhan dalam menjalankannya, Anda perlu terus-menerus berpikir dengan benar dan berusaha semaksimal mungkin agar menjadi sukses dan bahagia kelak.

Perbedaan keduanya adalah orang yang memiliki kecerdasan adalah orang yang selalu berpikir, bertindak atau mengerjakan sesuatu yang mengarah pada goal-nya atau mencapai tujuan yang telah ditetapkan, sedangkan orang yang tidak memiliki kecerdasan adalah orang yang selalu berpikir, bertindak atau mengerjakan sesuatu yang menjauhkan dirinya dari pencapaian goal.

Kita perlu merenungkan kembali bagaimana cara kita berpikir dan bertindak untuk hasil yang sesuai dan mengarah pada goal yang telah kita tetapkan sendiri secara sadar. Penetapan goal adalah hal yang penting bagi setiap pebisnis untuk dilakukan. Tidak peduli pada skala bisnis Anda saat ini, baik besar, sedang maupun kecil.

Karena ada sebuah penelitian pada tahun 1952 di Yale University mengenai seberapa banyak alumni mereka yang menetapkan goal mereka.

Dari hasil penelitian ini, didapatkan hanya 3% saja dari alumni yang menetapkan goal mereka dan 97% nya tidak pernah menetapkan goal mereka.

Setelah dilakukan penelitian lanjutan 20 tahun kemudian didapatkan hasil penelitian yang mencengangkan.

Ternyata 3% alumni yang menetapkan goal mereka memiliki pendapatan hampir 3 kali lipat dibandingkan dengan 97% alumni yang tidak menetapkan goal mereka.

Hal ini terjadi karena saat setiap orang menetapkan goal mereka maka dia sedang merencanakan hidupnya dan tahu setiap langkah yang harus mereka lakukan untuk mencapai tujuannya.

Sebelum menetapkan goal Anda di tahun 2022, apakah di tahun 2021 Anda mencapai semua goal yang Anda tetapkan atau berhasil mencapainya 80%, 70% dari goal Anda?

Jika Anda berhasil melakukannya,
Selamat untuk anda. Jika Anda yang mencapai goal < 60% maka saatnya bagi Anda untuk melakukan evaluasi pencapaian goal Anda.

Sebagian besar orang yang tidak mencapai goal mereka setiap tahun karena mereka tidak menuliskan semua goal-nya mereka, tetapi hanya berada didalam kepala mereka saja.

Agar goal Anda dapat tercapai sebaiknya Anda tulis semua goal yang ingin Anda capai dan tempelkan pada tempat kerja Anda, kamar tidur Anda bila perlu, baca setiap hari dan pikirkan bagaimana cara mencapainya, siapa orang yang dapat membantu Anda, lakukan sesuatu yang penting untuk dilakukan, bila perlu cari bantuan orang lain seperti seorang mentor atau coach yang mumpuni dibidangnya.

Bergabung dengan komunitas yang sama dengan bidang/profesi Anda akan sangat membantu untuk percepatan pencapaian tujuan Anda.

Ada 4 hal yang sangat penting untuk dimiliki dan diketahui oleh setiap pebisnis dalam mencapai goal mereka sejak awal tahun.

Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda miliki dalam mencapai goal atau tujuan dibisnis Anda :

1. Mempunyai Alasan yang Sangat Kuat

Alasan yang sangat kuat yang dimiliki seseorang seringkali menjadi faktor utama yang membuat manusia mampu melakukan sesuatu dengan luar biasa demi tercapainya tujuan dalam bisnis dan kehidupan.

Cukup satu alasan yang menjadi alasan utama dan motivasi terbesar pada diri seseorang untuk mendapatkan sesuatu dengan berbagai cara dan daya upaya.

Contohnya :
Seorang wiraniaga yang bernama Toni yang mampu menjual produknya berlipat ganda jauh melampaui target perusahaan dan jauh lebih besar dibandingkan rekan-rekannya yang tidak mencapai target atau hanya mencapai target saja.

Ternyata diketahui bahwa rahasia sukses Toni, mengapa ia mampu menjual produk jauh lebih banyak dibandingkan dengan rekan-rekannya, ternyata Toni memiliki alasan yang sangat kuat untuk mencapainya, yaitu karena Toni sedang memerlukan banyak uang untuk biaya berobat  anaknya yang sedang terbaring di rumah sakit.

Untuk itu milikilah Alasan yang sangat kuat dalam diri Anda, ciptakan pada diri Anda seolah-olah saat ini Anda dalam kondisi sangat terdesak atau kepepet, karena biasanya manusia apabila dalam keadaan terdesak/kepepet akan sering muncul ide-ide yang kreatif dan brilian .

2. Tentukan Harga yang Harus Dibayar

Hampir semua orang bila diajukan satu pertanyaan “Apa saja syarat-syarat agar semua goal dalam bisnis dan kehidupan Anda dapat tercapai?”, banyak di antaranya memberikan jawaban dengan yakin seperti kerja keras, rajin, kerja cerdas, pantang menyerah, percaya diri, integritas, gigih, sabar, take action, Amati-Tiru-Modifikasi, belajar dari yang terbaik, fokus dan sebagainya.

Semua jawaban diatas benar sekali, akan tetapi mengapa mayoritas dari Anda sering gagal dalam mencapai goal/tujuan yang telah kita tetapkan sendiri, meskipun telah mempunyai strategi yang benar dan telah direncanakan secara  matang, namun pada akhirnya tetap saja gagal.

Semua hal ini disebabkan mayoritas orang tidak berani atau tidak mau menentukan harga yang harus mereka bayar atas goal mereka dengan ketetapan hati agar selalu konsisten dan komitmen untuk sebuah tujuan.

Sebagian besar kegagalan Anda salah satunya adalah karena tidak melaksanakan strategi dengan disiplin, sehingga sebagus apapun rencana dan strategi Anda maka akan sia-sia apabila tidak mau membayar harga sebagaimana mestinya.

Seperti bila Anda ingin makan siang di restoran cepat saji, pertama–tama Anda harus masuk dalam garis antrian setelah itu anda harus tetap bertahan di dalam garis antrian, lalu maju  perlahan-lahan maka Anda akan sampai juga didepan kasir, Anda harus membayar terlebih dahulu makanan dan minuman yang telah Anda pilih, lalu setelah itu baru Anda dapat menikmati semuanya.

Pastikan untuk selalu membayar dimuka untuk semua tujuan Anda, lalu masuk pada jalur yang benar dan tetap bertahan pada jalur tersebut, maka dapat dipastikan Anda akan mencapai tujuan Anda lebih cepat dari yang Anda bayangkan.

3. Keluar dari Zona Nyaman

Berada di Zona Nyaman memang menyenangkan, dan membuat orang betah berlama-lama di sana, tidak merasakan adanya tantangan, hambatan maupun kendala yang berarti.

Semua berjalan seperti biasa, tidak ada perubahan yang signifikan, masih seperti yang dulu dan masih senang mempertahankan kebiasaan lama dan hal ini sungguh akan menjauhkan diri dari impian terbesar Anda.

4. Pengembangan Diri

Khususnya pada diri pribadi Anda sendiri, dimana Anda perlu terus meningkatkan pengetahuan, keterampilan & kompetensi Anda terutama di bidang bisnis yang Anda geluti saat ini, tentu semua ini tidak dapat dicapai dalam semalam. Minimal Anda memerlukan 10ribu jam untuk menjadi ahli di setiap bidang bisnis Anda.

Terus belajar untuk menambah pengetahuan dan keterampilan tentang bisnis dan pengembangan diri, sisihkan minimal 3% dari setahun penghasilan Anda untuk pengembangan diri melalui berbagai sumber, seperti: menghadiri seminar, internet, mengikuti pelatihan, workshop, membaca buku, mendengarkan Audio & Video yang bermanfaat bagi pengembangan diri Anda,

Anda juga dapat mengikuti beberapa komunitas yang dapat menunjang bisnis Anda, dengan mengikuti komunitas maka akan menambah Net Working Anda. Tetapi jika Anda sangat sibuk, sehingga tidak memiliki waktu untuk melakukan cara-cara pengembangan diri tersebut diatas, memiliki seorang Business Coach atau Mentor yang mumpuni di bidangnya akan sangat membantu mempercepat tercapainya goal dibisnis Anda.

 

– – – – –
Tips,

Membuat Goal Setting Hanya Dalam 3 Jam

Berikut 5 langkah membuat goal setting dalam 3 jam

1. Lakukan review singkat (30-45 menit)

Setel timer selama 30 menit. dan tinjau tahun 2021 Anda. Sangat penting untuk meninjau pencapaian dan peluang Anda sebelumnya sebelum menetapkan tujuan baru. Tinjauan akan membantu Anda mencegah kesalahan terbesar dan memanfaatkan peluang terbaik.

Berikut adalah beberapa ide untuk membantu Anda memulai. Ingatlah bahwa Anda memiliki waktu 10-15 menit untuk masing-masing.

  1. Pencapaian Terbaik – Apa pencapaian terbaik Anda? Buat daftar 5-7 pencapaian teratas yang sangat Anda banggakan. Apa atau siapa yang membantu Anda mencapainya? Jika Anda bisa kembali, apakah ada yang akan Anda tingkatkan atau apakah Anda 100% puas dengan hasilnya?
  2. Kegagalan Terbesar – Apa kegagalan terbesar Anda? Buatlah daftar 3-4. Apa yang menyebabkan mereka? Apakah ada sesuatu yang bisa membantu Anda mencegahnya? Misalnya tanda peringatan, persiapan yang lebih baik, manajemen tim/waktu/tugas yang lebih baik, dll. SATU hal apa yang harus Anda tingkatkan/pelajari/ubah di tahun mendatang untuk mencegah kegagalan serupa di masa mendatang? Tujuannya di sini adalah untuk menunjukkan peluang untuk perbaikan .
  3. Peluang Terbesar – Peluang apa yang Anda temukan tahun lalu? Adakah yang harus Anda tindak lanjuti? Apa pun yang berantakan – jika ya, mengapa? Apakah ada sesuatu yang belum terjadi, tetapi Anda ingin melihatnya terjadi di tahun 2022?

2. Istirahat #1 (15 menit)

Istirahat 15 menit. Kuncinya adalah meninggalkan ruang di mana Anda melakukan latihan, jadi berjalan-jalanlah di sekitar rumah atau gedung, minum kopi atau makanan ringan, lalu kembali dan lanjutkan.

3. Buat daftar (40-60 menit)

Atur timer selama 40-60 menit dan buat daftar hal-hal yang ingin Anda capai di tahun 2022.

  1. Daftar – Jika Anda bisa melakukan APA SAJA tahun ini, apa yang ingin Anda lakukan? Teruslah menulis sampai Anda yakin bahwa tidak ada hal lain yang luar biasa. Jangan khawatir tentang beberapa hal gila, kita akan menanganinya nanti.
  2. Bundle – Satukan tugas/tujuan serupa untuk merampingkan daftar Anda.
  3. Tingkatkan – Beri nilai setiap item berdasarkan kepentingannya bagi Anda dan nilai kontribusi terhadap kesuksesan Anda di tahun 2021 dalam skala dari 1 hingga 10 dengan 1 tidak penting sama sekali hingga 10 sangat penting.
  4. Rewrite – Tulis ulang daftar Anda dari yang paling penting hingga yang paling tidak penting.

4. Istirahat #2 (15 menit)

Setelah selesai, istirahat 15 menit lagi. Beberapa dari Anda mungkin membutuhkan cokelat saat ini. tertawa terbahak-bahak

5. Tetapkan tujuan untuk 2022 (30-45 menit)

Atur timer selama 30-45 menit dan kembali ke daftar Anda dari langkah 4. Melihat prioritas tertinggi Anda, mana yang ingin Anda kejar di tahun 2022? Tetapkan tidak lebih dari 7 tujuan sepanjang tahun. Jika Anda dapat mencapai 5, 6, atau 7 hal dalam 12 bulan mendatang, apakah itu?

Tujuan Anda harus mengikuti rumus SMART – mereka harus Spesifik, Bermakna, Dapat Ditindaklanjuti, Realistis, dan Tepat Waktu (dengan tenggat waktu). Berikut adalah pertanyaan untuk membantu Anda merumuskannya dengan benar:

  • Specific – Apa yang ingin Anda capai di area fokus Anda? Siapa yang akan terlibat?
  • Measurable – Mengapa tujuan ini penting bagi Anda? MENGAPA Anda akan membuat Anda terus maju bahkan ketika keadaan menjadi sulit.
  • Actionable – Langkah apa yang akan Anda ambil untuk mencapainya? Memetakan rencana aksi.
  • Realistic  – Bagaimana Anda tahu bahwa Anda dapat mencapai tujuan ini? Apakah Anda bersedia dan mampu mewujudkan tujuan tersebut? Bagaimana Anda tahu bahwa Anda memenuhi tujuan Anda? Buatlah tujuan Anda spesifik, realistis, dan terukur.
  • Time based – Kapan Anda ingin mencapai tujuan ini?

Sudahkan Anda memiliki, mengetahui serta menjalankan cara diatas ? Apabila Anda telah memiliki, mengetahui serta menjalankan cara-cara tersebut, saya sangat yakin Anda pasti bisa  mencapai apa yang menjadi goal serta impian Anda selama ini, semoga sukses selalu. “ Take Action Now”

 

* Dirangkum dari berbagai sumber